SMP IT Darul Fikri Bawen yang melaksanakan program boarding school menjadikan para siswa selama 24 jam berada di lingkungan sekolah dan atau asrama. Kondisi yang memaksa mereka untuk tidak bisa berinteraksi terlalu sering dengan dunia luar tentu bisa menimbulkan kebosanan. Kita semua pasti paham jika sebuah kebosanan dibiarkan maka akan menimbulkan ekses tidak produktif atau mungkin justru negatif bahkan destruktif. Untuk itu sekolah salah satunya memfasilitasi kebutuhan informasi tentang kondisi dunia di luar sekolah dengan pengadaan mading (majalah dinding).
Majalah dinding di kelola sebagaimana sebuah majalah yang terbit dari percetakan. Dewan redaksi dibuat dalam rangka menyiapkan informasi yang bermutu, bermakna, dan bermanfaat bagi para siswa bahkan guru. Baik siswa mau pun guru dipersilahkan untuk menyumbagkan artikel untuk dimuat di mading sekolah. Majalah dinding ini terbit setiap pekan, sehingga para warga sekolah diharapkan tidak terlalu ketinggalan informasi tentang dinamika dunia di luar sekolah. Program ini dikoordinir oleh bagian kesiswaan yang secara berkala dan kontinyu melakukan kontrol dan evaluasi untuk kualitas mading yang diterbitkan.
Selain menyediakan informasi untuk para siswa mading juga memberikan kesempatan para siswa untuk menyalurkan ekspresinya. Di sediakan tempat bagi siswa menerbitkan karya atau tulisannya, bisa berupa artikel, puisi, lukisan/kaligrafi, kartun, dan sebagainya. Selain menumbuhkembangkan karakter kreatif juga sekaligus keberanian untuk menampilkan jati diri dengan mengoptimalkan bakat minatnya serta menunjukkan kepada yang lain. Tentu bukan sebagai bentuk pamer atau sombong namun sebagai bentuk harapan untuk mendapatkan doa dari teman-teman atau pembaca mading agar ke depan selalu lebih baik.
Siswa juga dilibatkan dalam membantu dewan redaksi mengelola mading ini, khususnya para pengurus OSIS. Pembina OSIS tak lelah dalam mengarahkan para binaannya agar selalu bergerak aktif memberikan kontribusi dan kemanfaatan bagi teman-temannya pada khususnya dan bagi sekolah pada umumnya. Sebuah proses pasti masih mendapatkan kekurangan di sana sini, tapi insyaAllah itu menjadi pemicu dan memotivasi SMPIT Darul Fikri Bawen khususnya tim redaktur untuk selalu lebih baik melalui kritik dan masukan yang justru sangat bermanfaat. Semoga ke depan semakin besar kontribusinya dalam mendukung proses mendidik anak bangsa menjadi generasi solusi negeri.
